Timika-JP
Sebagai bentuk komitmen dalam mengentaskan kemiskinan, Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalu Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membangun sebanyak 14 unit rumah layak huni bagi suku Kamoro di Timika.
Proses pemasangan kayu pertama dilakukan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Provinsi Papua Tengah, Elisabeth Cenawatin didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Papua Tengah, Yan Ukago.
Kepala Distrik Mimika Timur Bakri Athoriq dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah yang telah menjalankan program ini.
Menurutnya, selama ini program pembangunan rumah bagi warga belum merata sehingga mengakibatkan satu rumah bisa dihuni oleh tiga kepala keluarga.
“Bangunan rumah ini sangat berguna karena bisa menjawab persoalan yang ada. Kita harap satu rumah bisa dihuni satu kepala keluarga sehingga bisa lebih maksimal dalam urusan rumah tangga,” paparnya.
Juga dikatakan, bangunan ini tidak hanya sebagai tempat hunian saja, namun juga akan menjadi kawasan wisata yang bisa mendatangkan pendapatan ekonomi keluarga.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih. Semoga program seperti ini bisa berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Asisten III Setda Provinsi Papua saat membacakan sambutan Pj. Gubernur Papua Tengah mengatakan, bahwa rumah adalah salah satu hak dasar rakyat, karena itu setiap warga negara berhak untuk memiliki tempat tinggal.
“Saya berharap dengan kegiatan pemasangan tiang pertama hari ini dapat menjadi awal yang baik bagi Pemerintah Papua Tengah dalam pengentasan kemiskinan ekstrim yang terjadi di wilayah Papua Tengah,” ujarnya.
Oleh karena itu, pembangunan perumahan dan pemukiman harus didukung oleh kebijakan strategi dan program yang komprehensif dan terpadu sehingga akan menghasilkan suatu lingkungan perumahan yang sehat, serasi, harmonis, aman dan nyaman.
Salah satu upaya Pemerintah Provinsi Papua Tengah dalam mengatasi kemiskinan ekstrim, adalah dengan menyediakan rumah layak huni, karena angka kemiskinan di Mimika cukup tinggi.
“Oleh itu saya harap program ini akan membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat Suku Kamoro di Timika dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrim diwilayah Papua Tengah,” imbuhnya.
Ditempat yang sama Kepala Suku Kamoro Marianus Maknaipeku dalam arahannya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah yang telah mengalokasikan anggaran untuk membangun rumah layak huni ini. Ia berharap program seperti ini bisa dilanjutkan ditahun selanjutnya.
Sebagai informasi pembangunan rumah layak huni ini dimulai dengan membangun sebanyak 6 unit dengan luas 11×16 meter. Selain membangun 6 unit rumah, juga dibangun jembatan sepanjang kurang lebih 300 meter. (**)