BIAK – jurnalpapua.id
Salah seorang warga Kampung Sumberker, Pieter Yarangga mengharapkan Partai Gelora Indonesia Biak Numfor ketika menangi Pemilihan Legislatif (Pileg) memperkuat fungsi pengawasan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) agar pelaksanaan program dan kegiatan dapat berjalan dengan baik.
“Kami berterima kasih dengan kehadiran Partai Gelora yang melaksanakan kampanye di tempat ini (Sumberker,red), nah berkaitan dengan ide, gagasan dan program yang sudah disampaikan sudah bagus, kami harapkan supaya Gelora harus menang, selanjutnya perkuat fungsi pengawasan,”ungkapnya disela-sela Kampanye DPD Partai Gelora Biak Numfor di Dapil 2 Samofa, Kampung Sumberker, Jumat (22/12).
Dirinya menilai bahwa selama ini pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) mulai dari Musrenbang Kampung, Distrik hingga Kabupaten, tidak berjalan dengan maksimal, pengusulan program dan kegiatan tidak berdasarkan kebutuhan dan usulan masyarakat, oleh sebab itu pihaknya menaruh harapan dengan kehadiran Partai Gelora.”Tentu kita juga bakal menyalurkan hak suara ke TPS pada tanggal 14 Februari 2024, dan program yang ditawarkan ini membuat kami menentukan pilihan dengan memilih Partai Gelora,”bebernya
Menanggapi hal tersebut, Salah seorang Juru Kampanye DPD Partai Gelora Biak Numfor, Obeth Rumar menjelaskan bahwa sejatinya Musrenbang tingkat kampung menjadi penting untuk mengakomodor kebutuhan masyarakat.”Forum perencanaan program yang dilaksanakan ini, kita selalu mengingatkan agar pemerintah kampung juga harus melaksanakan Musrenbang yang berorientasi pada kepentingan masyarakat,”jelas pria yang malang melintang dalam program pemberdayaan Kampung di Papua.
Menurutnya ketika Partai Gelora mendapatkan kursi di DPRD, maka setiap pengajuan KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara ) harus di bedah dengan baik, sehingga tidak ada program dan kegiatan asal-asal yang nantinya membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan tidak memberi manfaat bagi masyarakat.
“Ini yang menjadi perhatian dari Partai Gelora, dimana jika kegiatan tidak sesuai harapan ini kan membebani struktur APBD, ini tidak boleh terjadi dan Partai Gelora harus bersuara demi kepentingan masyarakat,”imbuh Obeth Rumar.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD Partai Gelora Biak Numfor, Yamander Au Yensenem,SKM menuturkan bahwa kehadiran anggota legislatif dari Partai Gelora yang nantinya terpilih pada 14 Februari 2024, diharapkan mengembalikan marwah DPRD Biak Numfor untuk kembali melakukan optimalisasi pengawasan kepada Pemda.
“Jadi yang kita lihat saat ini fungsi pengawasan belum maksimal, tidak ada upaya untuk melakukan pengusulan rancangan peraturan daerah yang berpihak pada kepentingan maupun kebutuhan masyarakat, kita berharap ketika nantinya Partai Gelora Menang, maka kita dorong DPRD kembali ke fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan yang lebih maksimal dan komprehensif,”tuturnya.
Ditambahkan,pihaknya mengajak warga di Dapil 2 Samofa untuk memilih Partai Gelora Indonesia dengan memilih Caleg DPRD Kabupaten, Caleg DPR Papua Dapil Papua 7, Yamander Au Yensenem, Caleg DPR RI Dapil Papua, Dr. Muhamad Yamin Noch serta memilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029.(**)