TIMIKA – jurnalpapua.id
Genap berusia 47 tahun, Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Kabupaten Mimika menggelar syukuran yang dirangkaikan dengan peringatan maulid nabi Muhammad SAW di Gedung Tongkonan Timika, Rabu (20/11/2024).
Turut hadir Ketua KKSS Kabupaten Mimika, Syamsuddin, Ketua MUI Kabupaten Mimika, Ustad Muh. Amin, perwakilan TP-PKK, GOW serta organisasi wanita lainnya.
Ketua panitia kegiatan, Hj. Nurlina Anwar saat menyampaikan laporan mengatakan bahwa suksesnya acara ini tak lepas dari kerjasama panitia dan pengurus IWSS Kabupaten Mimika yang telah bekerja keras sehingga berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 33 juta.
“Semoga Allah yang akan membalas berlipat kali ganda kepada kita semua yang sudah menyumbang sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu Ketua IWSS Kabupaten Mimika, Gustiati saat menyampaikan sambutan menyampaikan, bahwa selama empat dekade lebih IWSS Mimika telah berperan aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat kepada masyarakat, seperti program pendidikan, pelatihan keterampilan, kegiatan keagamaan serta berbagai acara kebudayaan.
“Ini menandakan, bahwa IWSS bukan hanya organisasi, tetapi juga sebagai simbol persatuan, tempat berbagi, tempat untuk saling mendukung dalam berbagai aspek kehidupan,” tuturnya.
Selanjutnya, Ketua KKSS Kabupaten Mimika, Syamsuddin dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para wanita hebat yang telah mencapai usia 47 sebagai organisasi sosial di Kabupaten Mimika.
“Teruslah bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Mimika. Jangan lupa semboyan kita yakni sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge,” serunya.
Ditempat yang sama, Ketua MUI Kabupaten Mimika, Ustad Muh. Amin dalam ceramahnya menyampaikan agar wanita-wanita Sulawesi Selatan bisa menyelaraskan usia ke-47 dengan pembawaan di lingkungan masyarakat.
“Di usia 47 ini, ibu-ibu IWSS harus bisa menyelaraskan akhlak dan sikap yang baik. Saya juga ikut mengutip semboyan kita dari Sulawesi Selatan yakni sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge. Kalau hal ini bisa kita amalkan, maka kita akan menjadi orang dan organisasi yang sehat dan maju,” imbuhnya. (**)