TIMIKA- jurnalpapua.id
Pelayanan kesehatan, pendidikan di Distrik Alama Kabupaten Mimika Provinsi Papua Tengah masih lumpuh total.
Lumpuhnya pelayanan kesehatan dan pendidikan di Distrik Alama telah berlangsung sejak bulan September tahun 2024 yang lalu pasca insiden penembakan Helikopter milik PT Intan Angkasa Air Service dan tewasnya pilot Glen Malcolm Conning warga negara New Zealand yang diduga dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Selain pelayanan kesehatan dan pendidikan, juga tidak ada aktivitas masyarakat dari pedalaman ke kota maupun sebaliknya.
“Pelayanan kesehatan dan pendidikan disana (Alama) belum ada,” kata Kepala Distrik Alama, Ruben Dolame, Minggu (16/2/2025).
Ruben sebut sejak insiden tersebut belum ada penerbangan ke Alama.
“Sampai sekarang belum ada aktivitas naik turun masyarakat dari pedalaman ke kota atau dari kota ke pedalaman (Alama). Masyarakat yang di kota sampai sekarang belum kembali ke Alama dan yang ada di Alama juga tidak bisa turun ke kota,” ujar Ruben.
Sementara terkait pelayanan pemerintahan Distrik, Ruben mengatakan dilakukan di kota karena semua pegawai Distrik saat ini masih berada di kota. (**)
Discussion about this post